Halalbihalal Dan Tahlil Akbar 266 Dimulai Jam 9 Pagi
Jakarta, Swamedium.com — Sejumlah ormas yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat untuk Keadilan dan Kemanusiaan atau Gerak akan menggelar ‘Tahlil Akbar 266’ di sekitar Gedung Mahkamah Konstitusi, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (26/6/2019).
Aksi yang bertajuk Halalbihalal dan Tahlil Akbar 266 itu rencananya akan digelar semenjak pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB.
Sekretaris PA 212, Ustadz Bernard Abdul Jabbar menyampaikan sejumlah ormas yang tergabung dalam agresi tersebut adalah Front Pembela Islam (FPI), Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, dan PA 212.
Ustadz Bernard menjelaskan serangkaian program tersebut adalah tahlilan dan doa untuk para syuhada yang tewas dalam agresi kerusuhan 21-22 Mei.
Selain itu, program tersebut juga untuk mendukung biar majelis hakim Mahkamah Konstitusi supaya memperlihatkan putusan yang seadil-adilnya terkait sidang somasi sengketa Pilpres 2019.
“Agenda tahlil mendoakan para syuhada dan memperlihatkan support kepada hakim MK untuk ketika melaksanakan keputusan maka mereka lakukan dengan adil jujur sesuai profesi yang mereka anut, menjunjung tinggi keadilan. Itu yang kita support kepada hakim MK biar enggak terintervensi siapapun juga,” kata Ustadz Bernard ketika dihubungi, Selasa (25/6/2019).
Ustadz Bernard menyampaikan dalam program tersebut rencananya akan dihadiri oleh sejumlah ulama dan habib. Selain melaksanakan tahlil dan berdoa mereka juga direncanakan akan memperlihatkan orasinya.
“Seluruh ketua ormas, tokoh-tokoh ulama, para habib-habib Insyaallah mereka akan hadir,” ujarnya.
Terkait perizinan, Ustadz Bernard mengaku pihaknya telah memperlihatkan surat pemberitahuan kepada abdnegara kepolisian.
Sekian itu, ia juga memastikan sebetulnya agresi tersebut merupakan agresi tenang untuk mendoakan para syuhada dan mendukung MK.
“Sudah beberapa hari yang kemudian kita kirimkan surat, bukan surat izin tapi surat pemberitahuan. Kan memang yang namanya ada aktivitas kita beritahukan. Enggak boleh kemudian dihentikan larang, ini hak setiap warga negara untuk mengajukan pendapat di muka umum kan ini dilindungi undang-undang,” ucapnya.
sumber SwaMedium https://www.swamedium.com/2019/06/26/halalbihalal-dan-tahlil-akbar-266-dimulai-jam-9-pagi/