Ranger Gunung Gede Pangrango Temukan Anak Burung Garuda

Ranger Gunung Gede Pangrango Temukan Anak Burung GarudaAnak elang Jawa yang ditemukan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Elang jawa kerap diidentikkan dengan burung 'Garuda'. (Foto: dok. TNGGP)

Jakarta -Petugas atau ranger Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) kembali menemukan salah satu satwa endemik pujian Indonesia. Petugas menemukan seekor burung elang Jawa (Nisaetus bartelsi) yang kerap diidentikkan dengan lambang NKRI, adalah burung 'Garuda'.

"Alhamdulillah, bangga kuadrat ini mah, sarang gres termasuk anaknya berhasil terpantau," ucap salah satu anggota tim monitoring TNGPP, Mukti, lewat keterangan yang diterima, Senin (22/4/2019).


Tim monitoring begitu antusias dengan temuan gres sarang dan anak elang Jawa ini. Tim mengetahui keberadaan sarang dan anak burung 'Garuda' ini pada Sabtu (13/4).

Saat dipantau kembali Kamis (18/4), diperkirakan umur anak elang Jawa itu sekitar 1-2 minggu. Tim menetapkan tidak terlalu sering mengamati dalam jarak bersahabat alasannya khawatir mengganggu kegiatan elang Jawa tersebut.


Elang Jawa merupakan salah satu raptor berstatus terancam punah dalam IUCN Red List. Burung ini juga ditetapkan sebagai satwa dilindungi sesuai Peraturan Menteri LHK Nomor 106 tahun 2018. TNGGP pun memasukkan burung 'Garuda' ke dalam salah satu daftar satwa prioritas untuk ditingkatkan jumlah populasinya pada 2015-2019.

TNGGP memandang lahirnya elang Jawa jadi salah satu indikator kesehatan ekosistem. Mukti berharap TNGGP dapat jadi rumah nyaman bagi elang Jawa.


Sementara itu, Kepala Balai Besar TNGGP Wahju Rudianto menuturkan keberadaan elang Jawa bersama jenis satwa dilindungi lainnya merupakan salah satu nilai penting mengapa daerah Taman Nasional Gunung Gede Pangrango perlu dipertahankan sebagai hutan konservasi. Dia menyatakan diharapkan kiprah banyak pihak untuk melestarikan satwa-satwa ini.

Sumber detik.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel